Markus 3:13-19
KonteksMarkus 3:6
Konteks3:6 Lalu keluarlah orang-orang Farisi dan segera bersekongkol dengan orang-orang Herodian v untuk membunuh Dia. w
Markus 6:1-56
Konteks[3:15] 1 Full Life : KUASA UNTUK MENGUSIR SETAN.
Nas : Mr 3:15
Ketika datang ke dunia ini Yesus bermaksud untuk membinasakan perbuatan Iblis (Mr 1:27; 1Yoh 3:8) dan membebaskan mereka yang ditindas oleh Iblis dan dosa (Luk 4:18;
lihat art. KUASA ATAS IBLIS DAN SETAN-SETAN).
Yesus memberikan kuasa dan wewenang kepada para pengikut-Nya untuk melanjutkan peperangan-Nya melawan kuasa kegelapan. Kenyataan ini terbukti melalui pengamatan berikut.
- 1) Ada tercatat bahwa setelah Yesus mengangkat kedua belas murid Ia memberikan mereka "kuasa untuk mengusir setan" (ayat Mr 3:14-15; bd. Mat 10:1). Setelah mengutus 72 orang murid, Ia memberikan kepada mereka "kuasa untuk menahan kekuatan musuh" (Luk 10:1,17-19; bd. Mat 10:1-8; Mr 6:7,13).
- 2) Para murid itu bukan saja diutus untuk memberitakan Injil (ayat
Mr 3:14; Mat 10:7), tetapi juga untuk menyatakan pemerintahan,
kuasa dan wibawa Kerajaan Allah dengan jalan berperang melawan Iblis,
mengusir roh-roh jahat dan menyembuhkan segala macam penyakit
(lihat cat. --> Mat 10:1;
lihat cat. --> Mat 10:7).
[atau ref. Mat 10:1,7-8]
- 3) Markus mengajarkan bahwa setelah kebangkitan-Nya, Yesus menekankan
kembali kepada para pengikut-Nya tugas mereka untuk memberitakan Injil
serta kekuasaan mereka atas Iblis dan roh-roh jahatnya
(lihat art. TANDA-TANDA ORANG PERCAYA).
[6:4] 2 Full Life : YESUS ... SEORANG NABI.
Nas : Mr 6:4
Di dalam kitab-kitab Injil Yesus digambarkan sebagai seorang nabi (ayat Mr 6:4,15; Mat 21:11; Luk 4:24; bd. Kis 3:20-23) sesuai dengan panggilan seorang nabi dalam PL
(lihat art. NABI DI DALAM PERJANJIAN LAMA).
Ciri-ciri berikut mengidentifikasi Ia sebagai seorang nabi:
- 1) Ia penuh dengan Roh dan Firman Allah (Mat 21:42; 22:29; Luk 4:1,18; 24:27; Yoh 3:34).
- 2) Ia memiliki hubungan erat dengan Allah
(lihat cat. --> Luk 5:16).
[atau ref. Luk 5:16]
- 3) Ia menyampaikan nubuat (Mat 24:1-51; Luk 19:43-44).
- 4) Ia melakukan tindakan simbolis yang mengungkapkan semangat bagi kemuliaan Allah (Mat 21:12-13; Yoh 2:13-17).
- 5) Ia membongkar kemunafikan para pemimpin agama serta mengecam ketaatan mereka kepada tradisi dan bukan kepada Firman Allah (Mr 7:7-9,13).
- 6) Ia ikut merasakan kesedihan dan penderitaan Allah atas keadaan terhilang dari mereka yang tidak mau bertobat (Luk 13:34; 19:41).
- 7) Ia menekankan ajaran moral dari Firman Allah (kesucian, keadilan, kebenaran, kasih, kemurahan) dibandingkan ketaatan yang seremonial (Mr 12:38-40; Mat 23:1-36).
- 8) Ia memberitakan dekatnya pemerintahan dan penghakiman Allah (Mat 11:22,24; 10:15; Luk 10:12,14).
- 9) Ia memberitakan perlunya pertobatan, serta memanggil orang untuk berbalik dari dosa dan dunia serta kembali kepada Allah (ayat Mr 6:12; Mat 4:17).
[6:6] 3 Full Life : KETIDAKPERCAYAAN.
Nas : Mr 6:6
Sebagaimana ketidakpercayaan menghalangi pengadaan mukjizat di kota asal Yesus, demikian pula ketidakpercayaan dalam gereja masih menghambat bekerjanya kuasa Yesus. Kegagalan untuk mempercayai kebenaran Alkitab, menyangkal kemungkinan terjadinya karunia Roh untuk dewasa ini, atau penolakan terhadap standar kebenaran Allah itu akan menghalangi Tuhan kita untuk mempertunjukkan kuasa Kerajaan-Nya di antara umat-Nya. Orang percaya harus tetap mempertahankan kelaparan akan Firman Allah sambil berdoa, "Tambahkanlah iman kami" (Luk 17:5).
[6:7] 4 Full Life : ROH-ROH JAHAT.
Nas : Mr 6:7
Lihat cat. --> Mr 3:15.
[atau ref. Mr 3:15]
[6:13] 5 Full Life : MENGOLES ... DENGAN MINYAK.
Nas : Mr 6:13
Penyembuhan dengan jalan mengoleskan minyak hanya disebutkan di sini dan di Yak 5:14. Minyak mungkin dipakai sebagai lambang dari kehadiran dan kuasa Roh Kudus
(lihat cat. --> Za 4:3;
lihat cat. --> Za 4:6)
[atau ref. Za 4:3-6]
dan sebagai sarana untuk membangkitkan iman.
[6:17] 6 Full Life : YOHANES ... DI PENJARA.
Nas : Mr 6:17
Lihat cat. --> Mat 11:7.
[atau ref. Mat 11:7]
Nas : Mr 6:22
Lihat cat. --> Mat 14:6.
[atau ref. Mat 14:6]
[6:34] 8 Full Life : BELAS KASIHAN.
Nas : Mr 6:34
Belas kasihan ialah suatu perasaan yang menggerakkan hati sanubari orang. Perasaan ini membuat seseorang merasa sedih melihat penderitaan dan kemalangan sesamanya, disertai dorongan yang kuat untuk menolong. Belas kasihan merupakan ciri khas Allah (Ul 30:3; 2Raj 13:23; Mazm 78:38; Mazm 111:4) dan Putra-Nya Yesus (Mr 1:41; Mat 9:36; 14:14; 15:32; Luk 7:13;
lihat cat. --> Mr 8:2).
[atau ref. Mr 8:2]
Sepanjang segala zaman, khususnya dewasa ini ketika orang bersikap acuh tak acuh terhadap penderitaan jasmani dan rohani yang dialami orang lain, Yesus ingin dan mengharapkan agar para pengikut-Nya memiliki sikap ini (Mat 18:33; Luk 10:33).
[6:41] 9 Full Life : LIMA ROTI ... DUA IKAN.
Nas : Mr 6:41
Lihat cat. --> Mat 14:19.
[atau ref. Mat 14:19]
[6:41] 10 Full Life : MENGUCAP BERKAT PADA WAKTU MAKAN.
Nas : Mr 6:41
Sebelum makan, Kristus mengucap syukur kepada Bapa-Nya di sorga untuk makanan yang tersedia. Orang percaya seharusnya mengikuti teladan-Nya dan mengucap syukur setiap kali hendak makan. Makan dengan mengucap syukur berarti mengakui perhatian dan persediaan Allah atas diri kita. Setiap waktu makan harus menjadi suatu tindakan penyembahan, dilaksanakan untuk memuliakan Allah. Mengenai pengucapan syukur sebelum makan, lih. 1Sam 9:13; Mat 14:19; 15:36; 26:26; Rom 14:6; 1Kor 10:31; 1Tim 4:4-5.